Kisah Ibrahim Bin Adham (Murid Nabi Khidir AS) DATANGNYA HIDAYAH Ibrahim bin Adham adalah raja Balkh yang sangat luas daerah kekuasaannya. Ke mana pun ia pergi, empat puluh buah pedang emas dan empat puluh buah tongkat kebesaran emas diusung di depan dan di belakangnya: Pada suatu malam ketika ia tertidur di kamar istananya, langit-langit kamar berderak-derik seolah-olah ada seseorang yang sedang berjalan di atas atap. Ibrahim terjaga dan berseru: “Siapakah itu?” “Seorang sahabat”,' terdengar sebuah sahutan, “untaku hilang dan aku sedang mencarinya di atas atap ini . “Goblok, engkau hendak mencari unta di atas atap?”, seru Ibrahim. “Hai manusia! Siapa yang goblok? Kau atau aku ? Engkau benar-benar manusia yang lalai”, suara itu menjawab, “apakah engkau hendak mencari Allah dengan berpakaian sutera dan tidur di atas ranjang emas?”. Kata-kata ini sangat menggentarkan hati Ibrahim. Ia sangat gelisah dan tak dapat meneruskan tidurnya. Ketika hari telah siang, Ibr